BP2AI Menyelenggarakan Workshop Optimalisasi Learning Management System (LMS) untuk Mendukung Pembelajaran Daring

Pandemi Covid yang melanda dunia sejak awal tahun 2020 telah mengubah sistem pembelajaran secara global. Selama tiga semester terakhir, pembelajaran daring menjadi ujung tombak pelaksanakan pembelajaran di sekolah dan universitas di seluruh dunia. Institut Sains & Teknologi AKPRIND juga ingin memberikan layanan yang optimal kepada mahasiswa di masa pandemi ini. Selama masa pembelajaran daring kuliah syncronous menggunakan video conference menjadi sarana pengganti pembelajaran tatap muka di kelas, sedangkan penggunaan LMS menjadi ujung tombak bagi dosen dan mahasiswa untuk berinteraksi secara a-syncronous, berupa pemberian materi kuliah, penugasan, forum diskusi, penugasan, pencatatan kehadiran kuliah dan juga Ujian. Oleh sebab itu keberadaan LMS menjadi sangat vital. Laman LMS  Institut Sains & Teknologi AKPRIND yang beralamat di https://lms.akprind.ac.id/ haruslah menjadi sarana bagi dosen dan mahasiswa dalam berinteraksi sehingga pembelajaran akan berjalan optimal walaupun di masa pandemi. Oleh sebab itu, Badan Pengembangan Pendidikan dan Aktivitas Instruksional (BP2AI) menyelenggarakan workshop dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan LMS bagi dosen. Kegiatan diselenggarakan secara luring pada tanggal 25-26 Agustus 2020 dengan menggunakan protokol ketat. Pada kesempatan ini Ketua BP2AI Siti Saudah menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan agar para dosen senantiasa memberikan konten-konten yang lengkap, dan dosen menjadikan LMS sebagai sarana bagi dosen dan mahasiswa dalam berinteraksi secara a-syncronous. Workshop diberikan oleh Kepala Bidang Sarana dan Media Pembelajaran BP2AI Erna Kumalasari Nurnawati.

Peserta Pelatihan